1. Kemampuan Observasi
Keterampilaln yang perlu dimiliki dalam mempelajari geografi seorang pelajar atau peserta didik yang pertama adalah memiliki kemampuan observasi. Kemampuan observasi juga salah satu keterampilan dasar yang harus kamu miliki. Terutama buat kamu yang ingin menambatkan cita-cita kamu menjadi seorang geograf.
Setidaknya dalam memaksimalkan potensi dan mengasah keterampilan menjadi calon seorang geograf, butuh yang namannnya kompetensi. Kompetensi dalam hal ini kompetensi dalam melakukan observasi. Karena seorang geograf nantinya tidak seperti belajar teori geografi seperti dikelas. Melainkan kamu harus terjun di lapangan.
Jadi memang kerja seorang geograf nantinya adalah melakukan observasi di lapangan. Namannya juga observasi, butuh kejelian, ketelatenan agar bisa mendapatkan gambaran. Jadi sebenarnya ilmu geografis ini adalah ilmu empiric yang mengedepankan hasil penelitian dan penemuan yang diperoleh.
Sebagai ilmu empiric, maka ilmu ini pun terus berkembang sesuai dari has ail pengamatan dan observasi. Buat kamu nih yang ingin menjadi seorang geograf dibutuhkan keterampilan observasi yang baik agar dapat melakukan rekonstruksi pengetahuan geografi. Sehingga terus update kabar terbaru.
2. Keterampilan Deskriptif
Keterampilan yang perlu dimiliki dalam mempelajari geografi yang kedua adalah kemampuan deskriptif. Seberapa penting sih keterampilan deskriptif ini? tentu saja penting, karena ini akan berkaitan ketika kamu mendeskripsikan atau menyampaikan atau melaporkan dari hasil temuan observasi kamu. Sangat di sayangkan jika hasil observasi kamu baik, tetapi karena tidak memiliki keterampilan deskripsi ini, hasilnya sulit dipahami oleh orang lain.
Mengingat ilmu geografi adalah ilmu yang sangat penting hasil temuannya. Banyak fenomena yang terjadi di muka bumi, yang sifatnya langka dan fantastis. Jika seorang observer tidak bisa membuat laporan secara deskriptif, sangat disayangkan bukan. Karena setiap apa yang ditemukan, harus disampaikan secara detail dan optimal.
Setidaknya informasi yang tercatat secara detail inilah bisa menjadi data. Dimana data tersebut dapat dikembangkan menjadi objek penelitian baru. Keterampilan deskriptif ini dalam penelitian kualitatif sering disebut dengan tick description. Dari segi arti menjelaskan tentang fenomena detail gesfera yang masih terkait.
3. Klasifikasi
Keterampilan yang perlu dimiliki dalam mempelajari geografi yang ketiga adalah keterampilan klasifikasi. Meskipun tidak secara gamblang jobdesk setidaknya sudah ada gambaran apa saja sih pekerja seorang geograf. Yab, betul sekali, tugasnya sangat erat kaitannya dengan klasifikasi atau mengelompokan.
Kelihatannya sih sederhana dan mudah, tetapi pekerjaan ini tidak semudah yang kamu bayangkan loh. Karena yang diklasifikasikan tidak hanya lahan pertanian, tetapi lahan perindustrian hingga lahan perumahan pun juga termasuk di dalamnya. Jadi tergantung kasus dan konteknya. Siapa yang menyangka jika keterampilan mengklasifikasikan seperti ini ternyata akan membantu dalammelakukan analisis lanjutan.
4. Keterampilan Pemetaan
Keterampilan yang perlu dimiliki dalam mempelajari geografi lainnya adalah keterampilan pemetaan. Namannya juga seorang yang kerja di dunia geografi. Pasti kalo tidak menyangkut klasifikasi, akan bersinggungan dengan yang namannya pemetaan.
Nah, buat kamu nih yang mengidamkan bekarja sebagai geograf, juga harus tahu tentang keterampan pemetaan ini.
Mengingat gegorafi sebagai cabang ilmu yang tidak jauh dari isu lingkungan, dan fenomena geosfera, maka secara tidak langsung kamu pun juga dituntut bisa membuat pemetaan sebarannya juga loh. Nah bagaimana sih carannya? Kamu bisa kepo dan pelajari ulasan lebih lanjutnya di buku ajar atau buku geografi yang banyak tersebar di Internet. Di jamin banyak, tinggal pilih sesuai hati.
Sebagai tambahan informasi terkait tentang ilmu pemetaan. Ada dua bentuk pemetaan, pertama pemetaan konvensional yang lebih menekankan pada keterampilan kartografi. Nah, sebenarnya disini lebih menekankan pada penguasaan dalam pemenfaatan ICT. Salah satunya tentang pembuatan peta digital (digal map).
Kedua adalah pemetaan teknik yang hanya fokus pada keterampilan dasar yang wajib dimiliki seoran geograf. Tentu saja tujuan dan maksudnya agar seorang geograf memiliki kemampuan yang baik dalam melakukan analisis terhadap fenomena.
5. Analisis Relasional-Rasioonal
Keterampilan yang perlu dimiliki yang terakhir adalah keterampilan analisis relasional-rasioonal. Keterampilan terakhir ini yang paling penting. Tanpa keterampilan ini, akan gagal total tentunya. Kemampuan analisis relasional-rasional menjadi kunci. Karena akan berkaitan dengan komponen satu dengan komponen yang lainnya.
Tentu saja seorang geograf bukanlah mesin. Melainkan manusia yang bisa memahami dan bisa merasakan. Bahkan bisa mengatur sebagala sesuatunya. Termasuk dalam menganalisis ini pun berkaitan dengan kepekaan geograf dalam menemukan benang merah atau sebab akibat. Ketika sebab akibat sudah ditemukan, pastinya sudah bukan hal sulit menemukan solusi dan hipotesis baru agar bisa dikembangkan lebih mendalam.
Jadi, seorang greograf sangat penting memiliki pola berfikir yang jelas, analitis dan teliti. Karena menemukan sebab akibat atau benang merah itu bukan hal yang mudah. Belum lagi jika dibenturkan dengan konflik dan permasalahan atau kendala perilaku sosial manusia. Karena seorang geograf tidak selalu dihadapkan pada alam terus, justru masalah yang paling sering ditemui aalah masalah sosial atau interaksi sosial masyarakatnya.
Itulah lima keterampilan yang perlu dimiliki dalam mempelajari geografi. Khususnya buat kamu nih yang memang menentukan cita-cita kamu menjadi seorang geograf. Setidaknya kelimat keterampilan tersebut sudah mulai dilatih seawall mungkin. Semakin awal di latih, semakin mudah membentuk karakter.
No comments:
Post a Comment
terimakasih telah mengunjungi blog saya.